Kebiasaan cashless yang belakangan ini sudah
menjadi tren gaya hidup di kota besar, memang terbilang lebih mempermudah
masyarakat dalam mengatur keuangannya, sepertiku misalnya, sejak terbiasa
cashless aku merasa lebih mudah mengetahui arus cashflow sehari-hari yang
sering terabaikan itu. Sayangnya tidak semua tempat menyediakan sistem pembayaran
cashless, dan ini cukup membuatku sedikit kewalahan. Meski begitu aku jelas
tetap mengandalkan sistem pembayaran non tunai dalam keseharian pastinya.
Kabar baiknya, permasalahan seputar belum
meluasnya sistem pembayaran non tunai ini masih jadi perhatian khusus dari
Gopay, selaku pemimpin pembayaran digital di tanah air. Terbukti dengan terus adanya inovasi-inovasi
khusus yang dihadirkan oleh Gopay guna memanjakan para pengguna jasa nya, salah
satunya adalah kerja sama antara Gopay dan JNE yang telah diresmikan saat media
gathering beberapa waktu yang lalu di Baxter Smith, Jakarta.
Sebagian besar segmen Pasar JNE yang didominasi
oleh para pebisnis online memang telah terbiasa cashless, sehingga kerja sama
antara Gopay dan JNE ini diharapkan dapat lebih mempermudah semua pihak. Yup,
dengan adanya kerja sama ini, sekarang kita sudah bisa kirim barang melalui JNE
dengan menggunakan Gopay sebagai pilihan pembayarannya.
Sedikit cerita tentang pengalamanku saat masihaktif berjualan online, saat mengantar paket ke JNE, seringkali aku terpaksa
harus balik lagi ke rumah karena dompet ku ketinggalan. Kok bisa…? Ya bisa
saja, sebab saat mengirim paket yang (Alhamdulillah) bejibun itu, pikiranku
seolah terbagi dan harus berkejaran dengan waktu, jadi urusan ketinggalan
dompet bisa dikatakan sebagai hal yang lumrah terjadi. Oleh
karena itu, aku benar-benar mengapresiasi adanya kerja sama antara Gopay dan
JNE ini.
For your information, pada tahun 2020 nanti
diprediksi pasar jual beli online akan mengalami pertumbuhan delapan kali lipat
dari tahun 2017, dan penjualan dari sektor jual-beli online ini diproyeksikan
bisa mencapai USD 40 milyar. Jelas bukan angka yang bisa kita anggap sepele
begitu saja bukan..?! pertumbuhan jual beli online ini pun diprediksi akan
meningkatkan jumlah pengguna layanan pengiriman logistik.
Menariknya lagi, sistem pembayaran Gopay ini
sudah bisa dipilih di lebih dari 7000 gerai JNE yang tersebar di seluruh
Indonesia. Kedepannya, angka ini akan terus bertambah hingga akhirnya seluruh
gerai JNE dapat menerima pembayaran dengan menggunakan Gopay.
Promo khusus dari
Gopay dan JNE
Daannn karena kerja sama ini merupakan langkah
awal, maka JNE dan Gopay pun sepakat untuk memberikan berbagai promo khusus
berkaitan dengan kerja sama ini. Ada beberapa promo yang bisa kita nikmati jika
memilih Gopay sebagai sistem pembayaran saat akan kirim barang melalui JNE, salah
satunya adalah promo cashback Rp 5.000.
Tak hanya itu saja, Gopay dan JNE juga menghadirkan
workshop bagi 20 UMKM yang merupakan anggota JNE Loyal customer (JLC) serta 30
fashion blogger. Dalam workshop ini, juga menghadirkan Ria Sarwono, Co-founder
Cotton Ink, yang akan membagikan kisah sukses nya dalam mengembangkan bisnis
onlinenya.
Tak
ketinggalan ada juga ‘promo kemerdekaan’ yang sekaligus diberikan dalam rangka
memperingati HUT kemerdekaan RI ke 74, dimana para member JLC ( JNE Loyal card)
bisa mendapat double poin untuk transaksi pengiriman paket di titik layanan JNE
menggunakan Gopay selama 14-17 Agustus 2019.
Jadi, dengan adanya pilihan pembayaran non
tunai melalui Gopay saat akan kirim barang di JNE, kita tidak perlu lagi pusing
meski lupa membawa dompet. Yuk kirim-kirim barang sis…
0 comments:
Posting Komentar