Pada tulisanku sebelumnya,
tepatnya di tulisan yang berjudul ‘ Masih ragu imunisasi anak…? Cek dulu statuskehalalannya di sini…’, aku sempat mengulas berbagai hal tentang pentingnya
imunisasi bagi anak kita lengkap dengan status kehalalannya yang sempat
diragukan oleh beberapa pihak. Nah kali ini aku akan coba mengulas tentang
salah satu vaksin yang belum dinyatakan wajib oleh pemerintah namun cukup bagus
manfaatnya bagi tubuh kita. Vaksin yang kumaksud itu tak lain adalah vaksin
influenza.
Mungkin sebagian besar masyarakat
kita masih menganggap vaksin influenza tersebut belum penting untuk dilakukan karena
gejala yang ditimbulkan ringan-ringan saja. Namun coba bayangkan jika anak kita
sering terserang Influenza, bukankah pelajaran di sekolah serta aktivitas
sehari-harinya juga akan ikut terganggu…?
Sekedar informasi saja,
berdasarkan hasil survey, setidaknya ada sekitar 7000-26000 anak dibawah 5
tahun yang telah dirawat di Rumah Sakit karena influenza setiap tahunnya. Ini
jelas bukan angka yang sedikit. Alasan terbesar kenapa anak-anak lebih rentan
terkena influenza tersebut adalah karena sistem imun mereka yang belum
terbentuk sempurna, bahkan tak jarang virus Influenza yang menyerang itu
menimbulkan komplikasi lain seperti Pneumonia, bronchitis, serta Infeksi sinus
dan telinga.
Jadi, menurutku sih jangan pernah
meremehkan virus yang satu ini, karena meski sering dianggap sebagai penyakit
ringan namun ternyata bisa beresiko tinggi terhadap anak. Paling tidak kita
harus mengenal lebih jauh dulu tentang segala hal yang berkaitan dengan
Influenza tersebut. For your information, Influenza atau Flu adalah penyakit
pernapasan menular yang disebabkan terinfeksinya hidung, tenggorokan dan
paru-paru oleh virus Influenza.
Gejala-gejala yang ditimbulkan
kurang lebih seperti meriang biasa saja, diantaranya adalah sakit kepala,
pilek, hidung tersumbat, merasa kelelahan, batuk, sakit tenggorokan, demam 39,4
oC – 40 oC, serta nyeri badan. Kalau kita saja yang sudah
dewasa akan merasa tidak nyaman saat terserang flu, maka apa jadinya jika anak
kita yang terserang. Duuuh rasanya tidak sampai hati deh melihat tubuh
mungilnya itu harus merasakan Influenza tersebut.
Nah sebenarnya ada beberapa cara
yang bisa kita lakukan demi menghindarkan si kecil dari penyakit flu ini, salah
satunya adalah dengan memberikan perlindungan vaksin Flu tahunan yang bisa
diberikan mulai usia 6 bulan keatas. Dengan pemberian vaksin flu ini, insya
Allah anak kita akan terhindar sepenuhnya dari virus influenza selama masa
vaksin tersebut.
Sesuai dengan namanya, imunisasi
atau vaksin ini akan menghasilkan kekebalan terhadap suatu jenis penyakit, bisa
dalam bentuk infeksi alamiah yang akan menimbulkan kekebalan ataupun suatu usaha
‘meniru’ kejadian infeksi alami tersebut. Karena sifatnya yang merupakan
tindakan pencegahan, maka bisa diartikan kalau imunisasi ini termasuk juga
dalam salah satu hak anak yang wajib kita penuhi sebagai orang tua.
Untuk vaksin Flu ini telah dibuat
sedemikian rupa dengan menggunakan langkah-langkah keamanan dan produksi yang
ketat dan terbukti telah ada jutaan orang yang mengaku aman aman saja saat
menerima vaksin flu selama beberapa dekade. Kalaupun ada kejadian bawaan atau
efek samping setelah proses vaksinasi berlangsung, gejala amat ringan sehingga
kecil kemungkinannya akan mengganggu aktivitas harian kita.
Menurutku sih ya, Selain bisa
melindungi keluarga secara langsung dan nyata dari virus Influenza, penggunaan
vaksin Influenza ini juga membantu kita memutus mata rantai penyebaran virus
nyebelin itu di tengah masyarakat, sehingga bisa dikatakan kalau vaksin yang
digunakan oleh keluarga kita juga akan melindungi orang lain yang ada di
sekitar kita gitu deh…
Jadi, masih ragu kah untuk
melakukan vaksin Influenza…? Atau masih betah menerima tamu tak diundang
bernama influenza itu…? Pilihan ada di tangan kita masing-masing. By the way
buat kalian yang ingin tau lebih lanjut tentang vaksin secara umum atau vaksin
influenza secara khusus kalian bisa langsung aja cari tau di akun instagram @kenapaharusvaksin
ya…
Iya kalau saya lihat - lihat anak anak jaman sekarang kok rentan sekali ya terhadap penyakit nya? Terlebih anak sekarang habis waktunya dipakai memainkan Tutorial android,
BalasHapus