pic : Halodoc.com |
Di tulisanku
sebelumnya aku sempat mengungkapkan tentang kegelisahan soal kapan kiranya pandemi
ini akan berakhir. Alhamdulillah seiring berjalannya waktu kegelisahan tersebut
pun mulai mereda, ya mungkin aku sudah mulai mengikhlaskan semua yang saat ini
terjadi dan mulai berdamai dengan keadaan. Marah pun percuma, mengutuk mereka
yang tidak mematuhi himbauan pun tak ada gunanya.
Jujur, aku
sempat merasa dikhianati oleh saudara sendiri kala
melihat berita soal padatnya bandara dan pusat perbelanjaan di beberapa tempat.
Bagaimana tidak ? di saat para petugas medis sedang berjuang di garda terdepan
dan kami sebisa mungkin patuh terhadap himbauan dengan tetap diam di rumah
sepanjang waktu selama 2 bulan lebih ini, mereka justru dengan asyiknya
menambah kemungkinan penyebarannya semakin cepat.
Kalau
alasannya ingin merasakan suasana hari raya seperti biasa, kami pun sama, kami
ingin sekali merayakan hari raya idul fitri seperti tahun-tahun lalu, lengkap
dengan semua tradisinya. Sedih rasanya, saat kami bersusah payah mengikhlaskan
semua hal tersebut, di luar sana malah banyak saudara kita yang justru melanggar nya. Jadi wajar kalau aku, para tenaga medis dan semua
yang telah mematuhi himbauan untuk stay at home ini merasa dikhianati.
Sayangnya,
seperti yang tadi sudah aku katakan, mau marah pun percuma, mengutuk pun tak ada
gunanya jadi sekarang yang aku pikirkan adalah fokus menjaga diri sendiri dan
keluarga terdekat saja. Setidaknya ada beberapa hal yang aku terapkan dalam
keseharian demi menjaga kewarasan lahir dan batin di tengah masa pandemi ini,
beberapa hal yang sebenarnya sudah sering digaungkan oleh pemerintah namun
masih banyak yang tidak melakukannya.
1.
Meningkatkan daya tahan tubuh
Aku
mewanti-wanti sekali pada seluruh anggota keluarga untuk tidak sakit di masa pandemi
ini. Insya Allah jika daya tahan tubuh terjaga, virus pun tak akan mampu
menembus nya. Tak ada cara khusus yang kami lakukan, hanya meningkatkan
disiplin diri untuk menerapkan pola hidup sehat dalam keseharian saja,
contohnya seperti menjaga pola makan dan memperbanyak aktivitas fisik meski
hanya dilakukan di rumah saja.
2.
Menjaga kebersihan diri.
Sama seperti
himbauan pemerintah yang sudah amat sering kita dengar, menjaga kebersihan diri
merupakan cara yang saat ini paling dianjurkan untuk mencegah paparan virus. Sering-sering
mencuci tangan dengan sabun selama kurang lebih 20 detik, menjai hal wajib yang
kami lakukan setiap beraktivitas
3.
Meminimalisir kegiatan di luar rumah
Kalau tidak
penting, aku dan keluarga sebisa mungkin tidak keluar rumah. Jika terpaksa
harus keluar rumah, seperti untuk membeli bahan makanan pokok, biasanya hanya
suami saja yang keluar, itu pun dengan ‘persenjataan’ yang lengkap.
4.
Jaga jarak
Selalu
berusaha untuk menjaga jarak satu sama lain saat terpaksa harus kelua rumah
juga merupakan hal wajib bagi kami.
5.
Melakukan Tes Corona online
Untuk
antisipasi aku dan keluarga pun melakukan test corona secara online di Halodoc.
Ini kami lakukan untuk mengetahui seberapa besar risiko terpapar virus covid-19
tersebut. Kenapa tidak melakukan rapid test atau swab test secara langsung ?
alasannya ya karena setauku kedua tes tersebut masih terbatas untuk mereka yang
memang berada di zona merah atau mereka yang memiliki kecenderungan lebih besar
terpapar virus karena sudah kontak langsung dengan pasien positif.
For your
information, saat ini Halodoc menyediakan tes online untuk membantu skrining
awal dalam mendeteksi Covid-19 di masyarakat. Tes ini berisi beberapa
pertanyaan seputar gejala atau resiko penularan Covid-19. Di akhir tes nya,
kita bisa langsung mengetahui seberapa besar kemungkinan kita terpapar virus tersebut.
Simpel bukan…?!
Kalau dilihat
sekilas memang kelima hal yang kami lakukan ini sudah sering digaungkan oleh
pemerintah, namun sayangnya di masyarakat sendiri penerapannya masih belum
maksimal. Nah lewat tulisan ini aku mau kembali mengingatkan lagi ke semua
tentang pentingnya menjaga diri sendiri dan keluarga di masa pandemi ini. Tetap
semangat dan sehat selalu yaaa, insya Allah pandemi ini akan segera berakhir
dan semua akan kembali normal seperti biasa. Aamiin… Aamiin… Aamiin…
0 comments:
Posting Komentar