Kamu
termasuk ‘tim cuci’ atau tim ‘langsung buang’ pembalut saat sedang menstruasi
nih? Hehehe aku pikir pedebatan ini sudah berakhir sekian abad yang lalu, tapi
ternyata masih saja ada yang mempertanyakannya di lini masa media sosial
seperti ini. Iyes, beberapa waktu lalu aku masih menemukan konten viral yang
memperdebatkan hal ini di tiktok. Jadi, sebenarnya lebih baik dicuci dulu atau
langsung dibuang saja sih? Yuk lah kita bahas bareng.
Sedikit
info, mereka yang memilih untuk membuangnya langsung beranggapan kalau pembalut
memang sudah didesain disposable atau diperuntukan untuk sekali pakai saja.
Jadi ya tidak harus dicuci dulu sebelum dibuang. Sementara itu, tim cuci
pembalut pun paham betul soal sifat disposable dari pembalut. Mereka mencuci
pembalut bukan untuk dipakai lagi kok, semata karena kebersihan saja.
Aku
sendiri bisa dikatakan termasuk tim cuci pembalut sebelum dibuang. Walaupun
sering di-cap ‘kuno’, aku merasa lebih nyaman saja saat mencuci dulu pembalut yang
sudah kupakai sebelum membuangnya dengan kantong plastik hitam. Aku melakukan
ini bukan karena percaya dengan hal-hal
mistis tapi rasanya risih dan tidak nyaman aja. Bayanganku, kok ya ga tega
dengan mereka yang bekerja di tempat pembuangan sampah kalau aku membuangnya
dalam kondisi seperti itu.
Sebenarnya,
alih-alih memperdebatkan soal mencuci pembalut atau langsung membuangnya, ada
banyak hal seputar menjaga kebersihan saat menstruasi yang wajib kamu tau loh,
berikut diantaranya,
Buang pembalut yang sudah dipakai dengan cara yang benar
Jika
kamu termasuk tim cuci pembalut, cuci lah pembalut tersebut dengan air mengalir
dan masukkan ke kantong plastik hitam sebelum dibuang ke tempat sampah yaa. Tak
perlu sampai harus memakai sabun, cukup pastikan sudah bersih saja. Nah jika
kamu termasuk tim langsung buang, sebaiknya tetap memasukkan pembalut yang
sudah dipakai itu ke dalam kantong plastik hitam kedap air untuk meminimalisir
adanya perpindahan bakteri keluar.
Ganti pembalut setiap 4-5 jam sekali
Sebenarnya
angka 4-5 jam sekali ini bukan patokan dasar banget sih, hanya berupa kisaran
waktu saja. Biasanya setelah 4-5 jam ini pembalut yang dipakai sudah ‘pebuh’
dan memang disarankan untuk diganti.
Mandi
dua kali sehari
Mandi
dua kali sehari saat sedang menstruasi ini bisa membantu kamu untuk menjaga
kebersihan dan kesegaran tubuh.
Rajin cuci tangan pakai sabun
Jangan
pernah lupa untuk mencuci tangan pakai sabun sebelum dan setelah membersihkan
area kewanitaan mu yaa. Ini penting untuk menjaga kebersihannya.
Bersihkan area kewanitaan dengan cara yang benar
Gunakan
air bersih yang mengalir saat membersihkan vagina dan pastikan arah
membersihkannya itu dari depan ke belakang, bukan sebaliknya, untuk menghindari
perpindahan bakteri. Bila ingin menggunakan cairan pembersih vagina pilih
cairan pembersih yang memiliki pH normal vagina, seperti rangkaian produk perawatan
area kewanitaan dari Betadine.
For
your information, rangkaian produk perawatan area kewanitaan dari Betadine ini
terbilang lengkap, mulai dari untu kebutuhan harian, gatal area kewanitaan, bau
tak sedap area kewanitaan, saat menstruasi, sampai saat terjadinya infeksi atau
iritasi area kewanitaan.
Contohnya,
saat menstruasi ada Betadine Feminine Hygiene yang siap menemani kita melalui
masa-masa tersebut. Saat menstruasi risiko infeksi kuman meningkat, sehingga
membutuhkan perlindungan ekstra untuk mengatasi infeksi kuman. Betadine
Feminine hygiene mengandung antiseptic 10% yang ampuh mengatasi gejala infeksi
kewanitaan seperti keputihan, iritasi ringan, bau tak sedap, dan gatal.
Nah,
buat yang mau tau info selengkapnya soal produk perawatan dari Betadine ini
biasa langsung kunjungi aja laman website https://www.betadine.co.id/
Jadi,
udah deh stop yuk beradu pendapat soal cuci pembalut atau langsung buang saat
menstruasi, lebih baik fokus ke hal lain untuk menjaga kebersihan diri saat
menstruasi yaa. Tetap semangat jaga keersihan dan kesehatan diri yaa.
0 comments:
Posting Komentar