“Kok mau sih tinggal di Bekasi?”
bukan sekali-dua kali saja aku mendapat pertanyaan seperti ini. Mungkin kalau dihitung
bisa sampai ratusan kali. Iyes memang hampir semua teman baru yang kukenal dan
mendapat info soal tempat tinggal ku, pasti akan langsung mempertanyakan hal
tersebut. Bekasi tuh kan jauh kemana-mana, panas dan masih banyak lagi keluhan
lain yang mereka utarakan tentang Bekasi, dan aku hanya bisa tersenyum kecil menanggapinya.
Wajar saja jika orang di luar Bekasi
menganggap demikian, karena kebanyakan yang tampak dari Bekasi memang semua hal
itu. Padahal jika mau ditelisik lebih jauh lagi, sebenarnya ada banyak ‘mutiara’
di Bekasi yang bisa mengundang decak kagum mereka dan membuatku makin betah
tinggal di Bekasi ini.
Salah satu contohnya ada di
wilayah RW 05 Telaga Murni yang dinobatkan sebagai Kampung Berseri Astra (KBA)
Telaga Murni Bekasi. Jika ada warga luar Bekasi mampir ke KBA Telaga Murni
mungkin tidak akan menyangka kalau mereka ada di wilayah administrative kabupaten
Bekasi yang ‘katanya’ panas dan kumuh. Kok bisa? Emang ada apa aja sih di KBA
Telaga Murni Bekasi? Yuk aku certain di tulisan ini, baca sampai selesai yaa.
KBA Telaga Murni Bekasi, Perkampungan hijau di Kawasan industri
For your information, KBA Telaga Murni
Bekasi ini terletak tak jauh dari Kawasan industri di Kabupaten Bekasi yang memiliki
luas mencapai 1700 hektar. Terbayang
nggak sih lahan seluas 1700 hektar itu dipenuhi oleh pabrik-pabrik industri semua.
Kawasan industri tersebut memang sudah menerapkan konsep Kawasan hijau di
wilayah nya, tapi sedikit banyak pasti akan berdampak pada wilayah sekitar nya,
seperti wilayah RW 05 Telaga Murni Bekasi.
Arus perpindahan masyarakat yang
ingin tinggal lebih dekat dengan Kawasan industri itu mau tidak mau membuat
wilayah di RW 05 Telaga murni Bekasi menjadi lebih padat dan area hijau pun
berkurang. Keadaan diperparah dengan jalanan rusak serta sistem drainase yang
masih belum memadai. Semua hal itu akhirnya membuat wilayah RW 05 Telaga Murni
Bekasi pun menjadi wilayah yang kurang layak untuk ditinggali.
Melihat dan merasakan langsung
semua masalah itu, akhirnya menggugah Rohdian, ketua RW 05 saat itu untuk
melakukan pembenahan di beberapa lini. Pembenahan ini dilakukan agar masyarakat
di wilayah nya dapat tinggal dengan nyaman di wilayah yang layak huni. Ada beberapa
gebrakan yang beliau lakukan, diantaranya yaitu cornisasi, gotnisasi,
greenisasi, dan gornisasi. Lucu ya nama gebrakan yang dibuatnya itu, hehehe. Aku
menebak keempat nama program gebrakannya itu sengaja dibuat biar keliatan keren
dan menambah minat masyarakat nya agar lebih tertarik dengan program yang
diusung nya tersebut.
Cornisasi sepertinya diambil dari
kata cor yang biasa digunakan oleh warga Bekasi untuk mengatakan adukan semen
saat dilakukan perbaikan jalan. Jadi program Cornisasi yang ada di RW 05 Telaga
Murni Bekasi ini merupakan program perbaikan jalan rusak. Gampangnya kalau
jalanan yang merupakan akses keluar masuk warga sudah bagus dan rapih, maka aktivitas
warga pun jadi lancer.
Gotnisasi pun diambil dari kata
got atau saluran pembuangan. Program Gotnisasi di wilayah RW 05 Telaga Murni Bekasi
merupakan program untuk pembuatan saluran air yang baik dan rapih. Saluran air
yang tidak terawat dapat menimbulkan berbagai penyakit bagi warga, jadi program
Gotnisasi ini diharapkan dapat membuat kesejahteraan warga jadi jauh lebih
baik.
Senada dengan kedua program tadi,
greenisasi dan gornisasi pun diambil dari kata green atau hijau dan gor atau Gedung
olahraga. Kedua program ini merupakan Langkah untuk penghijauan dan pembuatan
gelanggang olahraga di wilayah RW 05 Telaga Murni Bekasi.
Dengan keempat program gebrakan
itu, wilayah RW 05 Telaga Murni Bekasi yang tadinya terkesan panas, berantakan
dan kotor pun berubah wajah menjadi wilayah yang jauh lebih baik hingga
dinobatkan sebagai salah satu dari Kampung Berseri Astra. Kalau sekarang kalian
mampir ke wilayah ini, maka dijamin kalian akan takjub melihat suasanya,
terutama untuk yang sebelum tahun 2012 pernah mengunjunginya juga.
KBA Telaga Murni Bekasi ini hanya
satu dari banyak ‘mutiara’ lain yanga da di Bekasi. Jadi, jangan lagi
menyudutkan Bekasi dengan berbagai stigma negatif yaa. Daripada berkeluh kesah
terus kan lebih baik kalau kita sama-sama bangkit Bersama, setuju?
0 comments:
Posting Komentar